Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2017

Gerimis di Bulan Desember ☔☔☔ - short story

Yogyakarta Desember 2008 "Sudah berapa lama?", tanya Laras. "Enam tahun", jawab Banyu. Mereka berdua terdiam. Tak berani menatap satu sama lain. "Kenapa kamu tidak pernah bilang?" "Karena kamu tidak pernah sendiri." Laras menatap langit sore itu. Gerimis membuat suasana hatinya semakin sendu. Ia tenggelam dalam dunianya sendiri. Mengingat pertemuannya dengan Banyu siang tadi. Enam tahun bukan waktu yang sebentar. Banyu adalah cinta pertamanya, tapi ia hanya berani menatapnya dari jauh. Karena baginya, Banyu terlalu tinggi untuk diraih, terlalu jauh untuk ia sapa. Demikian pula bagi Banyu, Laras bukan seseorang yang mudah ia lupakan. Entah cinta pertama atau bukan, tapi ia selalu menanti. Menanti kesempatan itu datang padanya. Disaat Laras tidak berdua. Karena bagi keduanya, seakan-akan waktu sedang mempermainkan mereka. Laras menghela nafas. Ia membalikkan badannya dan menatap Banyu, "Itu karena terlalu mustahil rasanya jika kamu meny

Alexander Keenan Dikaracetta - Keenan dari Perahu Kertas

Dear Keenan, Tau kah nak, bahwa namamu diambil dari nama tokoh utama dalam buku Perahu Kertas? Ini adalah salah satu buku favorit mama (selain buku-buku karya Andrea Hirata, Dave Pelzer, dan Dan Brown). Buku Perahu Kertas karya Dee (Dewi Lestari) ini dulu direkomendasiin sama om Prasetya Jati yang juga hobi baca. Dulu mama beli dengan harga diskon Rp. 45.000,- tahun 2012. Mama suka banget dengan alur ceritanya dan langsung jatuh cinta sama kedua tokohnya, Kugy dan Keenan. Buku ini mengajarkan kita untuk tidak menyerah mewujudkan mimpi-mimpi kita, meskipun jalan yang ditempuh seringkali sulit, harus memutar dan lebih panjang. Kugy itu seperti kakakmu, Aileen, dia pengkhayal dan berantakan. Penuh dengan imajinasi dan pecinta dongeng. Cocok banget kan sama kakak? Dulu waktu kakakmu lahir, mama pengen kasih nama dia Kugy, tapi sama ayah gak boleh karna gak jelas arti namanya.. 😂😂 (karna ayahmu itu lebih suka main game daripada baca buku, makanya jadi gak peka 😒😒). Nah, waktu kamu lah